Resensi Novel Ilana Tan - Sunshine Becomes You

Ilana Tan - Sunshine Becomes You

Sunshine Becomes You adalah karya Ilana Tan yang latar tempatnya di Indonesia sendiri. Penggambarannya yang gamblang, saya suka sekali. Meskipun harus menebalkan kacamata karena novel ini sangaaat tebal. Tapi sepadan lah dengan penuturan dan kisah yang disajikan. Berikut resensinya.

1. Identitas Buku

Judul                    :               Sunshine Becomes You
Penulis                 :               Ilana Tan
Penerbit               :               Gramedia Pustaka Utama
Tahun                   :               2012
Jumlah hal            :               432 hal

2. Sinopsis Buku

Novel ini bercerita tentang Alex Hirano, pemain piano terkenal yang harus mengalami cedera tangannya karena kecerobohan seorang Mia Clark. Padahal Alex akan menggelar konser pianonya dalam waktu dekat. Akhirnya, untuk menebus kesalahan yang diperbuatnya, Mia harus rela menjadi tangan kanan Alex. Meskipun dia tahu Alex sangat membencinya. Alex bahkan memanggilnya dengan sebutan malaikat kegelapan.

Di samping itu ada Ray Hirano, adik kandung Alex yang menyukai Mia Clark. Dan perlahan-lahan Alex mulai menikmati keberadaan Mia di sampingnya. Ketika dia mati-matian menahan perasaannya, Ray mulai menunjukkan gejala perasaannya pada Mia. Alex memilih mengalah karena dia tahu kebahagiaan adiknya yang terpenting daripada miliknya. Namun kisah mereka tidak hanya berhenti ketika Alex merelakan Mia untuk adiknya...

Ada juga sosok Ray Hirano, adik Alex Hirano yang telah lebih dulu mengenal Mia dan diam-diam menaruh hati pada gadis itu. Sementara itu, seiring waktu, kebencian Alex terhadap Mia perlahan pupus, berubah menjadi perasaan yang sama sekali tak ia duga, begitu pun perasaan Mia terhadapnya.

3. Kekurangan dan Kelebihan Buku

Di dalam novel Ilana yang terlepas dari tetralogi musim ini, kita tidak akan menjumpai ledakan emosi yang menggelora lagi, semua disajikan secara lembut dan tidak ada peran antagonis yang mengganggu tokoh-tokoh utamanya.

Meskipun cerita ini sangat klise dan alur yang sudah mainstream, tapi Ilana berhasil membuatnya menjadi lebih baik dan sangat romantis meskipun kata-katanya masih sedikit baku.

Kekurangannya sepertinya hanya pada setting yang kurang dirincikan. Sedangkan setting sangat berpengaruh pada emosi para pembacanya untuk mengetahui keadaan atau situasi yang dialami tokoh secara lebih detail. Tapi so far, novel ini sangat recommended.